Friday, March 27, 2009

Gadis ini
Hanya gadis biasa
Tidak pernah lari dari kekhilafan
Bumi mana tidak ditimpa hujan
Lautan mana tidak bergelora

Gadis ini
Dipenuhi persoalanan dalam hidupnya
Sememangnya,­dada manusia tidak dapat diselam
Begitulah,gad­is ini
Hanya dirinya yang memahaminya
Segala jiwa dan raganya
Tiada sesiapa memahaminya
Sepertima­na dia memahami dirinya

Gadis ini
Pasrah
Kerna bunga bukan sekuntum
Kumbang bukan seekor

Gadis ini
Bakal jalani hidupnya
Dengan penuh titis airmata
Mungkin dia terlalu mengikutkan emosi?!
Dia masih mencari-cari dirinya yang hilang
Ingin sekali dia
Menjadi gadis dahulu yang penuh dengan semangat

Gadis ini
Seperti orang mabuk kecubung
Ketika bercinta
Tapi,mengapa­ ketika dikecewakan
Rasanya menikam dikalbu??

Gadis ini
Hanya gadis biasa
Yang telah dipukul ombak
Laut yang bergelora
Sering rambutnya yang ikal
Ditiup angin
Seperti membisikkan sesuatu padanya
Namun tidak jelas
Jika bayu yang dihembus awan
Bisa berkata-kata
Pasti,ia­ akan memujuk
Hati gadis yang termenung panjang ini

Gadis ini
Mencoretkan segala yang dirasa
Untuk menenangkan
Fikiran yang kusut-masai ini
Hanya coretan yang mengisi masa lapangnya
Hanya kertas dan pena
Menjadi saksi luahan hatinya yang sendu

Gadis ini
Hanya gadis biasa
Yang ingin menjalani
Dan mengharungi hidupnya dengan senyuman di setiap detik......

No comments:

Post a Comment